Menyoroti kisah semalam..
Lembaran sirah ku selak perlahan..
Tak mahu terlepas pandang..
Satu pun momen yang pernah dilakon-layar di atas pentas kehidupan..
Detik terang-benderang yang mengusik lensa ia tersilau..
Saat gelap-gelita yang memaksa diri untuk matang dalam langkah sepanjang penelusuran..
Ada orang berkata..
"Benda lepas tak usah dikenang-kenang.."
Mungkin,benda buruk tak baik dikenang?
atau mungkin,dosa semalam tak perlu diingati lagi?
Golongan manusiawi punya ketuntasan idea masing-masing dalam berhujah soal ini..
Tak perlu dihingar-bingarkan..
Pada diri ini,
Ku pilih untuk tegar mengenang..
Tiada hujah untuk ditegaskan,
Cumanya..,diri ini lebih senang dan bahagia dengan mengenang..
Ku hadiahkan sebuah anologi,
Untuk jiwa yang dalam renungkan..
"Kita tidak mengizinkan lidah merasakan pahit saat meneguk air tatkala demam..
Namun,Tuhan memilih untuk mengurniakan itu..
Kita tak mahu merasakan 'masam' saat menikmati merah epal yang sedang ranum..
Namun,tetap jua terasa kemasamannya jika Allah mengkehendakinya begitu.."
Ianya di luar kawal upaya kita..
Pastinya Tuhan punya hujah yang tak mampu dibidas dek kementar golongan hamba-hambaNya..
Allah Maha Besar..!
Sirah semalam penyumbang tebal buku kehidupan,
Tatkala bergelap-gelita,
Kita belajar untuk menyalakan lilin..
Tatkala terang menyilaukan,
Kita hadang ia agar tak memudaratkan..
Segala yang terjadi itu ada hujah yang kuat mengapa ia ditakdirkan begitu..
Baik atau buruk masa lalu..
Kebijaksanaan hari ini menentukan maslahah masa depan...
Banyak sungguh panduan,
Banyak cabang pilihan,
Banyak pedoman,
Banyak pengajaran,
Banyak teladan,
Banyak benda yang boleh dimuhasabahkan!
Baik atau buruk masa silam..
Sangat indah untuk direnungkan,
Gali,koreksi,keluarkan..berlian yang dinamakan 'Hikmah kehidupan'..
Wallahuallam.
Sekadar bingkisan yang lahir daripada benak yang dalam.
<3
Coretan hati,
Anarohaniilhamnasuha@travelogdakwah
No comments:
Post a Comment